Pengertian Kekongruenan pada Bangun Datar

hallo semua...
pada kesempatan sebelumnya, kita telah mempelajari materi tentang kesebangunan pada bagun datar. nah kali ini, kita akan melanjutkan pembelajaran yang baru. dimana kita akan membahas tentang pengertian kekongruenan pada bangun datar.
Pengertian Kekongruenan pada Bangun Datar
nah, sebelum melanjutkan materi tentang pengertian kekongruenan pada bangun datar, apakah kalian mengerti tentang apa itu kekongruenan???

kongruen itu sendiri adalah keadaan dimana dua bangun datar memiliki ukuran yang sama dan dikatakan sebangun.

dan untuk menentukan suatu bangun dikatakan kongruen, terdapat beberapa ciri untuk menentukannya :
  • – Memiliki panjang sisi yang sama.
  • – Memiliki bentuk yang sama.
  • – Memiliki besar sudut yang sama.
  • – Sebangun

agar bisa lebih memahami materi tentang pengertian kekongruenan pada bangun datar, mari kita simak beberapa ilustrasi berikut.
Kekongruenan pada Bangun Datar

dari beberapa ilustrasi diatas, manakah bangun datar yang sebangun dan bangun datar yang kongruen? mari kita bedah satu persatu!

gambar pertama :
  • -keduanya memiliki bentuk yang sama
  • -memiliki panjang sisi yang sama
  • -dan kedua bentuk tersebut,memiliki besar sudut yang sama
  • -sebangun [baca materi sebangun]

gambar kedua :
  • -keduanya memiliki bentuk yang sama
  • -panjang dan lebar dari kedua bentuk tersebut tidak sama, namun memiliki perbandingan yang sama
  • -dan kedua bentuk tersebut, memiliki besar sudut yang sama
  • -sebangun [baca materi sebangun]

gambar ketiga :
  • -kedua bentuknya tidak sama
  • -panjang sisi (baik lebar maupun panjang) tidak sama dan tidak memiliki perbandingan yang sama
  • -memiliki besar sudut yang sama
  • -tidak sebangun [baca materi sebangun]

dari beberapa informasi data yang diperoleh dari ilustrasi diatas, dapat kita peroleh gambaran bahwa :
  • -gambar 1 merupakan contoh bangun datar kongruen [sesuai dengan ciri-ciri diatas]
  • -gambar 2 bukan merupakan bangun datar kongruen [meskipun sebangun, namun tidak memiliki sisi-sisi yang sama]
  • -gambar 3 bukan merupakan bangun datar kongruen [dan bukan bangunan yang sebangun]
Berdasarkan uraian tersebut diperoleh gambaran bahwa dua bangun yang kongruen pasti sebangun, tetapi dua bangun yang sebangun belum tentu kongruen.
untuk lebih memahami materi bangun datar kongruen ini, mari kita coba kerjakan beberapa contoh soal dibawah ini!

contoh soal 1
apakah kedua bangun persegi panjang ABCD dan KLMN dibawah ini termasuk bangun datar kongruen? buktikan!
Kekongruenan pada Bangun Datar
penyelesaian:
pertama2, kita cari terlebih dahulu panjang sisi KL. untuk mencari panjang sisi ini, kita bisa menggunakan theorema pyhagoras seperti berikut ini.
PQ = √(KM)2 - (LM)2
PQ = √(5)2 - (3)2
PQ = √16
PQ = 8

sehingga dapat kita ketahui bahwa :
  • -panjang persegi panjang ABCD = 4
  • -panjang persegi panjang KLMN = 4
  • -lebar persegi panjang ABCD = 3
  • -lebar persegi panjang KLMN = 3
  • -besar sudut ∠A = ∠B = ∠C = ∠D = ∠K = ∠L = ∠M = ∠N = 90°
dari beberapa poin ini, dapat diambil kesimpulan.
  • >bahwa persegi panjang ABCD dan KLMN merupakan bangun datar kongruen.
  • >dikarenakan bangun datar tersebut kongruen, maka persegi panjang ABCD dan KLMN juga sebangun.
contoh soal 2
tentukan besar sudut Q dan R, dari kedua bangun kongruen dibawah ini.
Kekongruenan pada Bangun Datar
penyelesaian :
karena keduan bangun diatas dikatakan kongruen, maka dapat kita peroleh bahwa :
∠A = ∠P = ?
∠C = ∠R = 130°
∠D = ∠S = 110°
∠B = ∠Q = 30°

dikarenakan bangun tersebut memiliki 4 sudut, maka bangun tersebut memiliki sudut total sebesar = 360°. maka :
<=> ∠P = 360° - (∠Q + ∠R + ∠S)
<=> ∠P = 360° - (30° + 130° + 110°)
<=> ∠P = 360° - 270°
<=> ∠P = 90°
Jadi besar sudut P adalah 90°

Demikian artikel mengenai pengertian kongruen pada bangun datar. kami memohon maaf jika terdapat kekeliruan dalam hal perhitungan yang salah maupun kesalahan penulisan.

untuk mengukur kemampuan kalian dalam materi pengertian kongruen ini, cobalah kalian kerjakan soal bangun datar kongruen dibawah ini.
kumpulan soal-soal materi bangun datar kongruen

materi selanjutnya
Previous
Next Post »